Epilepsi adalah suatu kondisi neurologis dengan kekambuhan
kejang yang tak beralasan yang dapat dipicu berbagai penyebab tertentu.
Kejang merupakan gejala klinis dari sifat listrik di bagian
korteks otak akibat:
Terjadi ketidak seimbangan antara:
Pemicu (eksitatori) dan penghambat (inhibitatori) dalam jaringan saraf korteks.
→Kekurangan neurotransmiter inhibitori
→Meningkatnya aksi eksitatori.
Inhibitori adalah asam gamma amino butirat =GABA.
Eksitatori adalah glutamate.
Pemicu (eksitatori) dan penghambat (inhibitatori) dalam jaringan saraf korteks.
→Kekurangan neurotransmiter inhibitori
→Meningkatnya aksi eksitatori.
Inhibitori adalah asam gamma amino butirat =GABA.
Eksitatori adalah glutamate.
Penyebab epilepsi:
- Epilepsi idiopatik= primer=non-organik
- Penyebab tidak diketahui.
- Faktor keturunan lebih dominan.
- Epilepsi sekunder.
- Epilepsi organik atau simtomatik.
- Timbul akibat penyekit gangguan fungsi otak:
Jenis-jenis Epilepsi
- Epilepsi grand mal
- Epilepsi petit mal
- Epilepsi fokal
Pencetus Serangan
- Gangguan emosional: takut, frustasi, tegang dapat mencetus kejang.
- Tidur: ada serangan lebih sering terjadi saat tidur.
- Haid: sering beberapa hari sebelum haid, ada yang mendapat serangan hanya saat haid.
- Demam: Bervariasi, ada yang dapat serangan saat demam dan ada yang tidak.
- Hiperventilasi (napas dalam-dalam dan cepat) dapat membangkitkan kejang pada jenis petitmal dan grandma.
- Cahaya berkedip-kedip dapat menimbulkan kejang epilepsi
- Cahaya televisi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar